Dalam doa ... (repost & edit) ~ Every day of my life ...

Saturday, April 2, 2011

4/02/2011 05:57:00 PM -

Dalam doa ... (repost & edit)

Tuhan
seperti apa "imam" ku nanti?
Rasanya hati ini slalu tergelitik saat terfikirkan dengan siapa aku mengarungi hidup pada babak kehidupan setelah ini..

Apakah imamku nanti orang yang sungguh mencintaiku karena Mu??

Apakah ia orang yang nanti akan membimbingku menuju syurga dunia dan akhirat Mu??

Apakah ia orang yang dapat menjadi sandaran bagiku??
atau malah dia yang akan membuatku berdiri tegak tanpa membutuhkan sandaran selain Engkau??

Apakah ia orang yg dengan segera akan menghapus air mataku saat ku menangis?
Atau justru ia adalah org yang slalu brusaha membuaku kuat untuk tidak menangis??

Apakah ia orang yang selalu membuatku tersenyum bahagia??
Atau orang yang malah membuatku berfikir makna dari setiap senyuman kebahagiaan yang ku rasakan??

Apakah ia org yang sabar menghadapi kemarahan ku??
Atau justru orang yang bisa membimbingku menahan amarah??

Tuhan,,,
seperti apa dia??

Semoga kehadirannya nanti membawaku lebih menikmati Cahaya Mu...
Smoga ia adalah orang yang dapat menguatkanku, bukan sekedar orang yang kuat,,

Menjadi imam yang baik dalam menuntunku dan anak"ku kelak..
Berikan ia di waktu yg tepat ya Tuhan,,

Dan ku mohon,,berilah ia kelapangan hati dalam menerimaku dengan segala keadaan,,

Dan berilah ia hati yang kaya akan cinta untukku,,
dengan tidak mengurangi cintanya pada Mu...

Dan Tuhan,,
Mohon izinkan aku menjadi wanita yang dapat mendamaikan hatinya kelak,,

Menjadi tempat "berteduh" kala ia penat dengan dunia..

Menjadi sumber inspirasi dalam setiap hal yang ia kerjakan,,

Dapat membuatnya tersenyum saat ia telah lelah dengan masalah dunia....

Biarkan aku menjadi "sebab" dari kebahagiaan yang ia rasakan....

Dan ketika aku menemukannya ....

Sungguh ampuni aku karena kebutaan ini, kekhilafan ini, ... sucikanlah perasaan yang ada pada hati kami, ridhoi kami, lindungilah kami dari tipuan syaitan sehingga membuat perjalanan kami semakin dekat ke nerakamu, astaghfirullah ...

Allah, permudahkanlah jalan kami, peringatkan kami ketika salah, jangan biarkan kami lupa akan keberadaanMu ... Ya Allah, jangan sampai rasa ini membutakan kami akan kecintaan kami padaMu, sampai hari dimana kami berjalan bersama di bawah naungan pedang itu atas kehendakMu Ya Allah, kumohon ... lindungilah kami ...

Ya Allah, Ya Tuhanku ... Jadikan lah ia sang pemimpin yang arif bagi keluarganya, bagi para anggotanya, bagi bangsa dan negaranya. Seorang pemimpin yang bijaksana, rendah hati dan selalu ingat kepadaMu.

Allah ... aku percaya akan pilihanku kali ini Ya Allah, dan aku bersyukur padaMu telah mengirimkannya. namun jika suatu saat nanti Engkau berkehendak lain, ... jika kami memang tidak ditakdirkan bersatu, jika ini karenaMu Ya Allah ... jika ini karenaMu ... aku harus ikhlas. kami harus ikhlas. karena kami percaya Engkaulah sebaik-baiknya pemberi petunjuk, Yang Maha Penyayang dan selalu memberi yang terbaik pada umatNya.

Allah ... persatukanlah kami dalam ridhoMu, ... semoga Engkau wujudkan mimpi-mimpi indah kami, dimana aku akan terus ada di sampingnya, mendampinginya, ... sampai helai-helai rambut kami perlahan mulai memutih, sampai tiba di nafas terkahir yang mampu kuhembuskan. amin ....